Puisi Sajak Seonggok Jagung Karya W.S. Rendra
Seonggok jagung di kamardan seorang pemudayang kurang sekolahan Memandang jagung itu,sang pemuda melihat ladang;Ia melihat petani;Ia melihat panen;dan suatu hari
Seonggok jagung di kamardan seorang pemudayang kurang sekolahan Memandang jagung itu,sang pemuda melihat ladang;Ia melihat petani;Ia melihat panen;dan suatu hari
Matahari musti terbit.Matahari musti terbenam.Melewati hari-hari yang fanaAda kanker payudara, ada encok,dan ada uban. Ada Gubernur sarapan bangkai buruh pabrik,Bupati
kelaparan adalah burung gagakyang licik dan hitamjutaan burung-burung gagakbagai awan yang hitam o Allah !burung gagak menakutkandan kelaparan adalah burung